Globalisasi


Temu lagi temu lagi ama aku ..wkwkkw
moga gak bosen yaa kalian semua..hihihi
di special time ini gue alias aku bakalan kasih hasil makalah tugas PKN aku yang membahas tentang apa sih Globalisasi itu, dan apa pengaruhnya globalisasi itu bagi keseharian kehidupan masyarakat kita..
jujur yaa..minggu minggu ini kelas aku di kasih tugas itu gak lain dan gak bukan gak pernah gitu jauh jauh ama yang namanya makalah ama power point
se to the bel alias sebel dehh..nyita waktu banget gitu menurutku
tapi mau gimana orang ini kan emang kewajiban kita sebagai seorang murid yang emang dasar dan niatnya cari ilmu + cari nilai supaya bisa lulus kan..

ok gak usah banyak celoteh celoteh..langsung yukk capcuss ke bawah ..
LOOK and LEARN yaa teman ...
globalisasi
Globalisasi adalah keterkaitan dan ketergantungan antar bangsa dan antar manusia di seluruh dunia melalui perdagangan, investasi, perjalanan, budaya populer, dan bentuk-bentuk interaksi yang lain sehingga batas-batas suatu negara menjadi semakin sempit.
Globalisasi adalah suatu proses di mana antar individu, antar kelompok, dan antar negara saling berinteraksi, bergantung, terkait, dan memengaruhi satu sama lain yang melintasi batas negara
Dalam banyak hal, globalisasi mempunyai banyak karakteristik yang sama dengan internasionalisasi sehingga kedua istilah ini sering dipertukarkan. Sebagian pihak sering menggunakan istilah globalisasi yang dikaitkan dengan berkurangnya peran negara atau batas-batas negara.
pengertian
Menurut asal katanya, kata "globalisasi" diambil dari kata global, yang maknanya ialah universal. Achmad Suparman menyatakan Globalisasi adalah suatu proses menjadikan sesuatu (benda atau perilaku) sebagai ciri dari setiap individu di dunia ini tanpa dibatasi oleh wilayah Globalisasi belum memiliki definisi yang mapan, kecuali sekedar definisi kerja (working definition), sehingga bergantung dari sisi mana orang melihatnya. Ada yang memandangnya sebagai suatu proses sosial, atau proses sejarah, atau proses alamiah yang akan membawa seluruh bangsa dan negara di dunia makin terikat satu sama lain, mewujudkan satu tatanan kehidupan baru atau kesatuan ko-eksistensi dengan menyingkirkan batas-batas geografis, ekonomi dan budaya masyarakat.
Di sisi lain, ada yang melihat globalisasi sebagai sebuah proyek yang diusung oleh negara-negara adikuasa, sehingga bisa saja orang memiliki pandangan negatif atau curiga terhadapnya. Dari sudut pandang ini, globalisasi tidak lain adalah kapitalisme dalam bentuk yang paling mutakhir. Negara-negara yang kuat dan kaya praktis akan mengendalikan ekonomi dunia dan negara-negara kecil makin tidak berdaya karena tidak mampu bersaing. Sebab, globalisasi cenderung berpengaruh besar terhadap perekonomian dunia, bahkan berpengaruh terhadap bidang-bidang lain seperti budaya dan agama. Theodore Levitte merupakan orang yang pertama kali menggunakan istilah Globalisasi pada tahun 1985.
Jan Aart Scholte melihat bahwa ada beberapa definisi yang dimaksudkan orang dengan globalisasi:
    Internasionalisasi: Globalisasi diartikan sebagai meningkatnya hubungan internasional. Dalam hal ini masing-masing negara tetap mempertahankan identitasnya masing-masing, namun menjadi semakin tergantung satu sama lain.
    Liberalisasi: Globalisasi juga diartikan dengan semakin diturunkankan batas antar negara, misalnya hambatan tarif ekspor impor, lalu lintas devisa, maupun migrasi.
    Universalisasi: Globalisasi juga digambarkan sebagai semakin tersebarnya hal material maupun imaterial ke seluruh dunia. Pengalaman di satu lokalitas dapat menjadi pengalaman seluruh dunia.
    Westernisasi: Westernisasi adalah salah satu bentuk dari universalisasi dengan semakin menyebarnya pikiran dan budaya dari barat sehingga mengglobal.
Hubungan transplanetari dan suprateritorialitas: Arti kelima ini berbeda dengan keempat definisi di atas. Pada empat definisi pertama, masing-masing negara masih mempertahankan status ontologinya. Pada pengertian yang kelima, dunia global memiliki status ontologi sendiri, bukan sekadar gabungan negara-negara.
Dampak
Dampak positif Globalisasi :
1. Mudah memperoleh informasi dan ilmu pengetahuan
2. Mudah melakukan komunikasi
3. Cepat dalam bepergian ( mobili-tas tinggi )
4. Menumbuhkan sikap kosmopo-litan dan toleran
5. Memacu untuk meningkatkan kualitas diri
6. Mudah memenuhi kebutuhan

Dampak negatif Globalisasi:
1. Informasi yang tidak tersaring
2. Perilaku konsumtif
3. Membuat sikap menutup diri, berpikir sempit
4. Pemborosan pengeluaran dan meniru perilaku yang buruk
5. Mudah terpengaruh oleh hal yang berbau barat
Bidang Sosial Budaya
Dampak Positif :
a.       Turut serta berpartisipasi dalam kegiatan sosial internasional, misalnya lewat organisasi PBH dan Palang Merah Internasional
b.      Menjunjung tinggi pelaksanaan HAM
c.       Mengadakan pertukaran pelajar antar Negara
d.      Meningkatkan pembelajaran mengenai tata nilai sosial budaya, cara hidup, pola pikir yang baik, maupun ilmu pengetahuan dan teknologi dari bangsa lain yang telah maju.
e.       Meningkatkan etos kerja yang tinggi, suka bekerja keras, disiplin, mempunyai jiwa kemandirian, rasional, sportif, dan lain sebagtainya.
 f.       Adanya rasa solidaritas sosial yang tiggi antarbangsa di berbagai negara .
g.       Terjadinya kontak budaya melalui media massa yang dapat memberikan informasi tentang keberadaan nilai-nilai budaya lain.
h.      Terdapat banyak bentuk-bentuk seni yang masih berpolakan masa lalu yang dimodifikasi dengan kesenian modern untuk dijadikan komoditi yang dapat dikonsumsi masyarakat modern.
i.        Menumbuhkan sikap kosmopolitan dan toleran
j.        Memacu untuk meningkatkan kualitas diri
Dampak Negatif :
a.       Semakin mudahnya nilai-nilai barat masuk ke Indonesia baik melalui internet, media televisi, maupun media cetak yang banyak ditiru oleh masyarakat.
b.      Semakin memudarnya apresiasi terhadap nilai-nilai budaya lokal yang melahirkan gaya hidup berikut ini.
c.       Semakin bertambah globalnya berbagai nilai budaya kaum kapitalis dalam masyarakat dunia. Merebaknya gaya berpakaian barat di negara-negara berkembang.
d.      Menjamurnya produksi film dan musik dalam bentuk kepingan CD/ VCD atau DVD.
e.       Rasa kekeluargaan yang akan berkurang dengan adanya jiwa individualis.
f.       Kesenjangan sosial semakin tajam.
g.       Budaya-budaya tradisional kita akan tergeger oleh budaya negara lain.
h.      Semakin lunturnya semangat gotong-royong, solidaritas, kepedulian, dan kesetiakawanan sosial sehingga dalam keadaan tertentu/ darurat, misalnya sakit,kecelakaan, atau musibah hanya ditangani oleh segelintir orang
i.        Norma-norma yang terkandung dalam kebudayaan bangsa Indonesia perlahan-lahan mulai pudar.
j.        Berbagai tradisi keagamaan dan relasi kekeluargaan yang tradisional berubah mengikuti kecenderungan umum globalisasi, yakni bercampuraduk dengan berbagai tradisi lain.
k.      Terjadinya penurunan rasa cinta terhadap kebudayaan yang merupakan jati diri suatu bangsa.
l.        Erosi nilai-nilai budaya.
m.    Terjadinya akulturasi budaya yang selanjutnya berkembang menjadi budaya massa.
n.      Meningkatnya individualisme, perubahan pada pola kerja, terjadinya pergeseran nilai kehidupan dalam masyarakat.
o.      Mempercepat perubahan pola kehidupan bangsa.
p.      Membuat sikap menutup diri, berpikir sempit
q.      Mudah terpengaruh oleh hal yang berbau barat
r.        Lenyapnya identitas cultural nasional dan local
s.       Kehilangan arah sebagai bangsa yang memiliki jati diri.
t.        Hilangnya semangat nasionalisme dan patriotisme
u.      Cenderung pragmatisme dan maunya serba instant.

Bidang Ekonomi
Dampak Positif :
a.       Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi
b.      Terjadinya industrialisasi
c.       Produktifitas dunia industri semakin meningkat
d.      Liberalisasi perdagangan barang, jasa layanan, dan komodit lain memberi peluang kepada Indonesia untuk ikut bersaing mereput pasar perdagangan luar negeri, terutama hasil pertanian, hasil laut, tekstil, dan bahan tambang.
e.       Di bidang jasa kita mempunyai peluang menarik wisatawan mancanegara untuk menikmati keindahan alam dan budaya tradisional yang beraneka ragam.
f.       Tenaga kerja lokal banyak yang terserap sehingga akan meningkatkan pendapatan dan daya beli masyarakat.
g.       Makin terbukanya pasar Internasional bagi hasil produksi dalam negeri.
h.      Dapat meningkatkan kesempatan kerja dan devisa Negara
i.        Mendorong kita untuk meningkatkan kualitas produk yang tinggi.
j.        Mendorong para pengusaha untuk meningkatkan efisiensi dan menghilangkan biaya tinggi.
k.      Adanya kecenderungan perusahaan asing memindahkan operasi produksi perusahaannya ke negara-negara berkembang dengan pertimbangan keuntungan geografis (melimpahnya bahan baku, areal yang luas, dan tenaga kerja yang masih murah) meskipun masih sangat terbatas dan rentan terhadap perubahan-perubahan kondisi sosial-politik dalam negeri ataupun perubahan-perubahan global, Indonesia memiliki peluang untuk dipilih menjadi tempat baru bagi perusahaan tersebut.
l.        Produksi global dapat ditingkatkan
m.    Meningkatkan kemakmuran masyarakat dalam suatu Negara
n.      Meluaskan pasar untuk produk dalam negeri
o.      Dapat memperoleh lebih banyak modal dan teknologi yang lebih baik
p.      Menyediakan dana tambahan untuk pembangunan ekonomi
Dampak Negatif :
a.       Arus masuk perdagangan luar negeri menyebakan defisit perdagangan nasional.
b.      Maraknya penyelundupan barang ke Indonesia.
c.       Masuknya wisatawan ke Indonesia melunturkan nilai luhur bangsa.
d.      Perusahaan nasional tidak mampu bersaing dengan perusahaa perusahaan multinasional yang mempunyai banyak keunggulan.
e.       Perusahaan dalam negeri lebih tertarik bermitra dengan perusahaan dari luar. Akibatnya kondisi industridalam negeri sulit berkembang.
f.       Terjadi kerusakan lingkungan dan polusi limbah industri.
g.       Dengan adanya makanan impor maka sebagian besar generasi muda kita lebih merasa bergengsi dapat menikmati makanan bermerek internasional tersebut , sehingga tidak mengenal lagi makanan – makanan tradisional.
h.      Suatu perusahaan asing memindahkan usahanya keluar negeri mengakibatkan PHK tenaga kerja dalam negeri.
i.        Menghambat pertumbuhan sektor industry
j.        Memperburuk neraca pembayaran
k.      Sektor keuangan semakin tidak stabil
l.        Memperburuk prospek pertumbuhan ekonomi jangka panjan
m.    Terhapusnya rasa cinta terhadap produk dalam negeri karena banyak produk luar negeri yang beredar di Indonesia.

Bidang Politik
Dampak Positif :
a.       Tumbuhnya kesadaran bangsa bangsa sebagai warga dunia yag memiliki tanggung jawab bersama bagi kelangsungan hidup di bumi.
b.      Memberikan dorongan yang besar bagi konsolidasi demokrasi di banyak negara.
c.       Perdamaian dan kesejahteraan masyarakat global menjadi tanggung jawab bersama di antara negara negara nasional.
d.      Pemerintah yang ada dilaksanakan secara transparan, demokratis dan penuh kebebebasan
e.       Meningkatnya hubungan diplomatik antar negara.
f.       Kerjasama antar negara jadi lebih cepat dan mudah.
g.       Meningkatnya ketahanan politik, transparansi, akuntabilitas dan professional dalam penyelenggaraan negara.
h.      Semakin banyaknya lahir partai politik dan LSM sebagai sponsor atau penyaluran aspirasi rakyat.
i.        Menegakan nilai-nilai demokrasi
j.        Memperluas dan meningkatkan hubungan dan kerja sama internasional
k.      Partisipasi aktif dalam percaturan politik untuk menuju perdamaian dunia
Dampak Negatif :
a.       Negara tidak lagi dianggap sebagai pemegang kunci dalam proses pembangunan.
b.      Para pengambil kebijakan publik di negara sedang berkembang mengambil jalan pembangunan untuk mengatasi masalah sosial dan ekonomi.
c.       Timbulnya gelombang demokratisasi ( dambaan akan kebebasan ).
d.      Adanya ancaman disintegrasi bangsa dan negara yang akan menggoyahkan Negara Kesatuan Republik Indonesia
e.       Semakin meningkatnya nilai-nilai politik individu, kelompok, oposisi, diktator mayoritas atau tirani minoritas.
f.       Timbulnya fanatisme rasial, etnis dan agama dalam forum dan organisasi.
g.       Timbulnya unjuk rasa atau demonstrasi yang semakin berani dan terkadang mengabaikan kepentingan umum.
h.      Adanya konspirasi internasional, artinya pertentangan kekuasaan dan percaturan politikinternasional selalu mengarah kepada persekongkolan.
i.        Lunturnya nilai-nilai politik yang berdasarkan semangat kekeluargaan, musyawarah mufakat, dan gotong royong.

Bidang Militer (Pertahanan dan Keamanan)
Dampak Positif :
a.       Semakin menguatnya supremasi hukum, demokratisasi, dan tuntutan terhadap dilaksanakannya hak-hak asasi manusia.
b.      Menguatnya regulasi hukum dan pembuatan peraturan perundang-undangan yang memihak dan bermanfaat untuk kepentingan rakyat banyak.
c.       Semakin menguatnya tuntutan terhadap tugas-tugas penegak hukum yang lebih profesional, transparan, dan akuntabel.
d.      Menguatnya supremasi sipil dengan mendudukkan tentara dan polisi sebatas penjaga keamanan, kedaulatan, dan ketertiban negara yang profesional.
Dampak Negatif :
a.       Peran masyarakat dalam menjaga keamanan, kedaulatan, dan ketertiban negara semakin berkurang karena hal tersebut sudah menjadi tanggung jawab pihak tentara dan polisi.
b.      Perubahan dunia yang cepat, mampu mempengaruhi pola pikir masyarakat secara global. Masyarakat sering kali mengajukan tuntutan kepada pemerintah dan jika tidak dipenuhi, masyarakat cenderung bertindak anarkis sehingga dapat mengganggu stabilitas nasional, ketahanan nasional bahkan persatuan dan kesatuan bangsa.
Cukup ini dulu materi pelajaran yang aku share ama kalian buat menutup minggu ke dua bulan februari yang penuh akan cobaan hidup ini
cobaan hidup..yang sekarang masih dan gak tau akan berhenti menguji saudara saudara kita yang ada di sekitar letusan gunung kelud
semoga segalanya akan segera membaik dan kembali seperti semula yaa teman..
mari kita berdoa bersama untuk itu..amin :)





@_putrikus (◕‿◕✿)
16 februari 2014 , 10:03 a.m

You May Also Like

0 comments